Rabu, 20 April 2011

Pernah bermimpi tentang sesuatu??


Pernah bermimpi tentang sesuatu??

Pernah bermimpi tentang suatu tempat yang ingin kamu datangi?? Dulu ketika masih sekolah saya pernah bermimpi ingin ke Ranukumbolo. Tidak ada tempat yang ingin saya datangi selain Ranukumbolo. Setahun mimpi itu lewat tidak terwujud. Dua tahun mimpi itu hanya mampir menjadi impian. Tiga tahun mimpi itu cuma hadir di dalam tidur. Tahun keempat saya bulatkan tekad untuk benar-benar ke sana, “Suatu saat saya pasti ke Ranukumbolo!!”, dan tujuh belas agustus tahun kemarin akhirnya mimpi itu menjadi kenyataan. Untuk pertama kalinya saya berhasil ke Ranukumbolo. “Jadi begini rupanya tempat yang selalu jadi mimpi saya ini”, dan kesempatan menginjakan kaki di tanah tertinggi pulau jawa menjadi hadiah yang tak terlupakan.

Dan tahun ini, mimpi saya menjadi lebih besar dari mimpi-mimpi sebelumnya. Saya ingin merasakan menginjakan kaki di puncak Rinjani, gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia. Gak peduli bagaimana sulitnya mewujudkan mimpi saya itu. Saya mulai menyusun litenary dan budget ke sana, mulai mempelajari catatan perjalanan orang-orang yang pernah ke sana, mulai mengumpulkan teman dan menabung jauh-jauh hari sebelumnya.

Lo tau ndi., kalo gue udah taruh suatu tempat di pikiran gue, gue pasti bakal ke sana.

“Selama mimpi itu gratis, bermimpi saja yang banyak”

Saya sadar mimpi itu kadang sempat meredup dan hampir hilang, kadang-kadang saya capai untuk terus bermimpi. Tapi sahabat yang baik adalah yang selalu mengingatkan mimpi temannya ke puncak Rinjani.






rincian budget dari jakarta:

Jkt (St.senen) – Surabaya (St.Pasar Turi)
 Kereta KERTAJAYA  berangkat  15.30; tiba 06.30 WIB       : Rp 43.500 x 2 = Rp  87.000
St.Pasar Turi – St.Gubeng      
Angkot  Len RT Rp    15 menit                                               : Rp  3.000 x 2 = Rp     6.000
St.Gubeng – St.Banyuwangi   
 Kereta Mutiara Timur (bisnis) berangkat; 09.00 tiba: 16.00 WIB   : Rp 60.000 x 2 = Rp 120.000
St. Banyuwangi - Pelabuhan Gilimanuk
(jalan kaki) 15 menit
Pelabuhan.Gilimanuk – Ketapang 
Kapal Ferry     30 menit                                                          : Rp  6.000 x 2 = Rp  12.000
Kapal Ferry ada 24 jam, berangkat setiap 1 jam sekali, sesampainya di Bali waktu akan maju 1 jam, karena ada perbedaan waktu (WIB & WITA)
Pelabuhan Gilimanuk – Terminal Kecil
Jalan kaki aja (15 menit)
Terminal Kecil – Terminal Ubung (Bali)
Elf L300 / Bus ¾ (3 jam)                                                        : Rp. 15.000 x 2 = Rp 30.000
Terminal Ubung – Pelabuhan Padangbai (Bali)
Elf L300 (1 jam)                                                                    : Rp. 20.000 x 2 = Rp 40.000
Padang bai (Bali) - lembar (Lombok)
Kapal Ferry    (5 jam )                                                            : Rp 31.000 x 2 = Rp  62.000
Pelabuhan Lembar – Terminal Mandalika, Mataram
Elf L300 (1.5 jam)                                                                  : Rp. 10.000 x 2 = Rp 20.000
Terminal Mandalika, Mataram – Terminal/Pasar Aikmal
Elf L300/ Bus ¾ (2 jam)                                                         : Rp. 15.000 x 2 = Rp 30.000
Kendaraan yang melayani jalur Aikmal - Sembalun hanya sampai jam 12 siang saja kecuali carter
Aikmal – Sembalun Lawang
Elf L300 (3 jam) Biasanya carter/nunggu penuh                        : Rp 20.000 x 2 = Rp 40.000
Pos Pendaftaran TNGR : Tiket Masuk                                                            Rp 10.000   

Total ongkos PP dari Jakarta - Lombok                                            :                 Rp 457.000

tambahan (pilihan) :
- Porter = Rp. 100.000 - 125.000/hari
- guide = Rp 125.000 - 175.000/hari

litenary :
day 1 : jakarta - surabaya
day 2 : Bali, posisi kita mungkin sedang menuju lombok
day 3 : Lombok menuju desa Sembalun

awal pendakian
day 4 : Start pendakian dari Pos TNGR Sembalun
Sembalun - Pos 1: (07.00 - 13.00 WITA)
Pendakian dimulai dari desa Sembalun lawang yang berada pada ketinggian (1.065 mdpl). Sepanjang jalur ini kita hanya melewati padang rumput, sesekali menyeberangi kali yang kering serta beberapa pohon cemara. Estimasi waktu 4 jam sampai pos 1 / Pos Pemantauan (1.432 mdpl).

Pos 1 - pos 2 : (13.00 - 15.00 WITA)
Di pos ini terdapat sumber mata air. estimasi waktu 2 jam sampai pos 2 / Pos Tengengean (1.523 mdpl)

Pos 2 - pos 3 : (15.00 - 16.00 WITA)
Kita akan bertemu sebuah persimpangan jalan yang memisahkan jalur ke bukit penyesalan (kanan) dan ke bukit penyiksaan/penderitaan (kiri). Saat ini jalur yang sering dipakai adalah bukit penyiksaan, karena jalur bukit penyesalan jembatannya sudah hancur dan jalan setapaknya sudah tidak begitu jelas. Estimasi waktu 1 jam sampai Pos 3 / Pos Pada Balong (1.807 mdpl),

day 5
Pos 3 - Plawangan sembalun
Selanjutnya kita akan dihadapkan dengan tanjakan bukit sembilan, disebut demikian karena memang melewati sembilan bukit sebelum sampai di igir-igir punggungan. Selanjutnya belok kiri menuju ke Pelawangan Sembalun (2.708 mdpl). Plawangan sembalun adalah pos terakhir untuk mencapai puncak Rinjani, merupakan sebuah dataran yang cukup luas yang cukup untuk beberapa tenda. Dari sini terlihat jelas danau Segara Anakan dan gunung Baru Jari (2.376 mdpl). Di pos ini terdapat sumber air yang berupa pancuran.
Rest, persiapan untuk pendakian ke puncak Rinjani jam 1 malam. (semoga cuaca cerah)

day 6
Puncak (Summit attack)
Perjalanan dari Pos Pelawangan Sembalun kepuncak mulai dihadapkan pada tanjakan-tanjakan yang curam dan berdebu. Jalurnya mungkin mirip ke puncak mahameru walaupun katanya gak seterjal Mahameru.Estimasi waktu 4 jam.

Selepas jam 09.00 WITA, sebaiknya turun kembali ke Pelawangan karena angin akan sangat kencang bersamaan dengan semakin tingginya matahari.
08.00 : Turun ke Pelawangan Sembalun
09.30 : Tiba di Pelawangan Sembalun, Rest
12.00 : Menuju Segara Anakan
16.00 : Tiba di danau Segara Anak (2.024 mdpl)

day 7
Nyantai2 di danau Segara Anakan, belum tentu 2 kali dalam seumur hidup bisa ke sini lagi. jadi kita camp semalem lagi dan ntar pagi baru turun ke Senaru.





day 8
09.00 : Pergerakan menuju Senaru
10.00 : Tiba di Batu Ceper (tanjakannya parah)
15.00 : Tiba di Pelawangan Senaru (2.484 mdpl)
16.00 : Tiba di Pos III / Pos Mondokon Lolak (2.128 mdpl)
18.30 : Tiba di Pos II / Pos Montong Satas (1.622 mdpl) terdapat sumber mata air kecil
21.00 : Tiba di Pos I (1.021 mdpl) Nge-camp di warung

day 9
10.30 : Pergerakan ke Senaru (640 mdpl)
11.00 : Tiba di Senaru
11.30 : Pergerakan ke Pasar Anyar

Logistik ??
belanja buat 4 hari di rinjani (12 kali makan) di desa Sembalun perkiraan patungan 50.000/orang (kemurahan gak nih?? kurang gizi lagi nanti)

peralatan :
- tenda udah pasti musti bawa
- carrier juga wajib, yang bawa daypack gak boleh ikut !! :p
- sisanya bawaan wajib kalo naek gunung. gak usah di jelasin.

Total bawa berapa ??
ongkos Jkt - Rinjani PP   : Rp 457.000
makan                           : Rp 180.000 (30.000/hari)
logistik di Rinjani            : Rp 100.000
total perkiraan pengeluaran : Rp737.000 (minimal)


Mari mulai dari sekarang kita sama-sama bermimpi ke Rinjani, gunung berapi ke dua tertinggi di Indonesia.


6 komentar:

  1. semoga lekas terwujud, dan kembali menyusun mimpi2 yg lain, amiiin :))

    BalasHapus
  2. wow kawan,mimpi saya ke semeru blum terwujud.. mdh2n taun ini kita bsa merealisasikan mimpi kita.. amien..

    BalasHapus
  3. @J Harry : amin, semoga tahun ini mimpi kita bisa terwujud.

    BalasHapus
  4. gimana bro dah terealisasi kah perjalanan ke RINJANI,....????

    BalasHapus
  5. alhamdulilah terealisasi bulan juli kemaren, tungguin aja catper ke Rinjaninya :D

    BalasHapus